Bagaimana Selimut Jepang dibuat

Sahabat2 rekan bisnis, agar anda makin banyak menguasai produk yang anda jual, saya ceritakan sekilas mengenai perjalanan membuat Selimut Jepang yang sangat terkenal di luar negeri itu. Dengan mengenal ini anda jadi makin bisa bercerita banyak kepada customer2 anda dan bisa menjawab pertanyaan2 seperti apa sih istimewanya produk ini..?

Kali ini saya akan cerita sekilas mengenai proses fabrikasinya.

  1. Proses pertama adalah Proses Knitting. Ini adalah proses merajut benang2. Ini adalah proses yang paling menentukan kwalitas cabut bulu. Disinilah benang2 serat karbon dan acrylic high quality dikaitkan satu sama lain. Kekuatan kaitan dan mutu dari benang adalah hal yang utama. saya membayangkan ini seperti kita sedang membordir pakaian tapi benang yang masuk ke jarum jarum jahit buanyak seklai, ratusan barangkali. Kalau ada 1 benang saja yang putus gimana ya..? apa tidak sulit mencari titik dimana putusnya..?oho..rasa penasaran saya ditangkap oleh Yashashi San. Ini ada sensornya, kalau satu saja putus kita akan tahu, dan produksi di stop..walah..nanti menggantinya apa tidak repot..? Proses mengaitkan benang dengan benang ada beberapa macam, tapi yang saya tahu dan ingat hanya 2, yakni Knitting.yakni, Kain yg dibuat dg cara mengaitkan antara benang dg benang ( secara simplenya seperti orang merenda), selain itu ada juga proses Weaving, yakni kain yg dibuat dg jalan menyilangkan benang dg benang ( gambaran simpelnya seperti orang menganyam bambu untuk buat dinding). Oya, mesin knitting yang ada di pabrik kalau tidak salah hasil kolaborasi desain Jepang dan Jerman, namanya mesin Karl Mayer, makanya tidak heran kalau hasil rajutan selimut Jepang ini sangat kuat..
  2. Proses Screen Printing, Ini adalah proses membuat motif dan pewarnaan, dan prosesnya persis sama dengan proses orang nyablon kaos, hanya saja screen yang dipakai ukurannya gede banget, dan semi otomatis. Saya terheran-heran, kok bisa ya nyablon segini gede, zat warna yang dipakai adalah pewarna spesial yang tentu saja berbega dengan pewarna sablon yang kita kenal dipasaran. Bahannya diimpor karena produk dari pabrik ini adalah produk yang di terima di Eropa,Jepang,Amerika,Australia makanya sifat dari bahan pewarnaannya pun pasti harus mengalami pemeriksaan yang sangat ketat oleh depkes-depkes mereka. Dari mana ya mesin cetak canggih seperti ini bisa, ternyata untuk bisa membuat mesin cetak yang spesial seperti ini lagi2 ada kolaborasi antara Jepang dengan Austrial. Menurut Yasashi San, mesin ini namanya mesin Johannes Zimmer
  3. Proses Finishing, sebelum proses ini sebenernya banyak sekali proses yang lain seperti washing agar warnanya menyala dan bersih, Saya heran, kan mereka dalam sehari ada berbagai macam selimut dan berbagai macam warna, dan di cuci ditempat yang sama, kok untuk selimut2 yang warna putih bersih misalnya tidak kelihatan belang2 karean kelunturan warna2 selimut yang sebelumnya..? hehe..saya belum belajar lebih detail mengenai hal ini, dan Yashashi San, juga tidak menerangkan lebih detail lagi, karena paling2 saya enggak ngerti hehe... Setelah washing ada proses Softening, makanya selimut Jepang ini terasa sangat lembut, salah satunya ya karena proses softeningnya ini barangkali ya..? tapi juga tergantung bahan bakunya juga sih. Setelah proses Washing dan Softening proses selanjutnya adalah Finishing memakai semacam mesin yang cara kerjanya mirip sisir. Tapi ini sisir raksasa yang menempel di silinder dan berputar dengan kecepatan tinggi. Disinilah kunci dari kehalusan bulu2nya tercipta. Semakin kecil ukuran bulu2nya semakin halus dan lembut. Tingkat kelembutan dari selimut yang dibuat ternyata ada standard-nya, selimut A seberapa selimut B sebarap, ternyata ada ukuran2nya berdasarkan permintaan yang sodorkan oleh buyer2nya. Yang Jago membuat mesin ini adalah Jepang sendiri, makanya untuk desain dan pembuat mesin ini adalah Jepang langsung.
  4. Proses Sewing, yang terakhir ini adalah proses penjahitan pada bagian pinggir. Mesin2 jahit yang dipakai ternyata bukan mesin jahit seprti pada umumnya tapi mesin jahit yang gede2 dan tenaga yang harus dikeluarkan oleh operator disini juga harus gede sekali barangkali ya, karena yang dijahit kadang selimut yang tebel2 sekali, dan kerapihan adalah nomor satu. Makanya temen2 yang ambil selimut Jepang coba deh perhatikan jahitan2 pinggirnya, terlihat bahwa mutunya seragam dan bagus sekali ya. Untuk maslah mesin jahit saya menebak pasti bikinan Jepang, karena memang orang sono lah yang jago membuat gini2an. Dan benar saja, mereka kebanyakan mengorder mesin ini dari pabrik mesin yang barangkali bagi kita sudah tidak asing lagi, yakni pabrik mesin jahit Juki. Tahu kan..? Pada gambar telihat ada operator yang sedang membuat selimut buat klub olah raga di amerika, barangkali semacam NBA gitulah...oya anda bisa mengintip harga2 selimut ini setelah ada disana, dan pasti anda akan Wow.! dibuatnya..silahkan lihat misalnya di :Nortwest Blanket Company(http://www.bizrate.com/nbashop/products__keyword-blanket+northwest+company__start--30.html).

Setelah proses Jahit ini baru Packaging dan dikirim ke puluhan negara maju di berbagai belahan dunia, .

Bankers

Bank BCA
No. Rek : 349-077-5934
a/n : Wahyunansyah
Bank BUMIPUTERA
No. Rek: 135-401-6342
a/n : Wahyunansyah
Bank MANDIRI
No. Rek: 105-00-0588972-4
a/n : Wahyunansyah

Lorem Ipsum

  © Blogger template Shiny by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP